Senin, 17 Februari 2014

Kreatif Guru PAUD menggunakan lagu.



MENYANYI  STIMULASI KREATIVITAS
Kurikulum 2013 akan  diterapkan  mulai tahun ajaran 2014. Banyak yang galau, tidak setuju, bingung  bahkan ada yang tegas menolak  melaksanakannya.  Bagi PAUD  kurikulum 2013 menyangkut pembiasaan anak  mengelola kemampuan dasar  Sosial emosional, bahasa, kognitif, fisik-Motorik dan  Moral dan agama.
Guru PAUD yang mampu  merencanakan pembelajaran, menuliskan tujuan pembelajaran dan menentukan tema –tema belajar , berkomunikasi degan anak  dan memberikan  stimulus untuk merangsang kreativitas dan perbendaharaan bahasa anak masih belum merata . 
Penelitian menyimpulkan bahwa musik dapat meningkatkan kecepatan belajar kosa kata baru. Bahkan lebih dari itu, musik meningkatkan kecepatan belajar secara permanen. (Redya, 1997
Terima kasih untuk   Ibu Suryono (  Bu Kasur) , Pak AT Mahmud  dan Pak  Pranajaya yang  telah meperkaya ciptaan penulis dan mengikhlaskan lagu lagu dalam CD ini sebagai alat penelitian  untuk dapat dipublikasikan   guna  pendidikan anak  anak usia dini  di Indonesia   
Bagi orang tua dan  guru yang tidak pandai  menyanyi  CD ini sebagai alat bantu  mengembangkan multi kecerdasan anak  agar berkembang seimbang  . Merangsangan otak kanan dan otak kiri   menggunakan alat bantu Lagu dalam CD  ini mempercepat orang tua dan pendidik lainnya i merangsang kreativitas anak anak untuk mengungkapkan kecerdasan bahasa, kecerdasan  motorik pun juga kecerdasan  spiritual
Tema yang dirancang dalam CD ini terdiri dari 11 Tema kegiatan belajar  dalam 30 judul lagu sebagai berikut :
(1)    Aku ;(2) Hewan; (3) Musik;(4) Kerja sama ;(5) Bilangan ;(6) Keluarga ;(7) Rasa ;(8) Tuhan ;(9) Negara ;(10) Kreativitas
Semoga dengan terbitnya media ini , guru/tutor PAUD  lebih kreatif  mendidik anak usia dini.
Cerdaslah anak Indonesia!







PENERAPAN.
Kegiatan harian dengan metode pendekatan sentra dan lingkaran  (Beyond Center and circle time=  BCCT)cocok sekali menggunakan lagu lagu ini. Pada saat pijakan pengalaman sebelum main, selama main maupun setelah main. Bahkan sampai kegiatan penutup.  Demikian juga halnya pada penerapan kurikulum 2013 . Pilihlah  tema yang sesuai dengan kegiata harian dan perdengarkan musiknya,atau nyanyikan bersama dengan anak anak.
 Thema 1. AKU   
Lagu    1 :  Aku punya tangan dan kaki
 Aku punya tangan dan kaki, dari Tuhan tentu pasti.
Apa guna semua ini aagar dapat berdiri sendiri
Bangun pagi mandi sendiri, pakai baju pakai sendiri,
 makan pagi ,makan sendiri, ke sekolah brangkat sendiri”
Perkenalkanlah anggota tubuh dan manfaat masing masing yang berguna  bagi kemandirian anak.
Ajarkan juga bahwa anggota tubuh yang sempurna hanya karunia Tuhan, sehingga jika anak anak melihat ada orang yang cacat, mereka dapat mensyukuri anggota tubuhnya , dan bersimpati kepada mereka yang cacat, mau menolong orang yang cacat.
Nyanyikanlah bersama anak anak :
Selanjutnya berikan stimulus agar anak dapat menyebutkan alat indra, organ tubuh lainnya serta manfaat masing masing untuk kemandiriannya. Nyanyikan dengan irama yang sama dengan lagu tadi .misalnya :
1)      Aku punya mata dan kuping, dari Tuhan tentu pasti. Apa guna semua ini agar dapat berdiri sendiri. Bangun pagi …dst
2)      Aku punya mulut dan  gigi. Dari Tuhan sudah pasti. Apa guna…..dst
3)      Aku punya bahu dan lutut, dari Tuhan….dst
4)      Aku punya dada dan punggung, dari Tuhantentu pasti , ….
Guru boleh mengemas lagu ini dalam berbagai variasi, dengan menggali kemampuan anak mengenal fungsi indra dan organ tubuh lainnya. misalnya :
Aku punya mata dan kuping, dari Tuhan tentu pasti. Apa guna semua ini agar dapat berdidi sendiri, bangun pagi ke kamar mandi,Ada  susu minum sendiri, dengar azan, sholat sendiri, mau ngaji , brangkat sendiri( bagi anak  muslim) ;atau bagi anak non mulim ganti dengan “bangun pagi ke kamar mandi, lipat tangan doa sendiri, dengar musik  nyanyi  sendiri, ke gereja brangkat sendiri 

 2.  Jika ku sekolah nanti
Jika ku sekolah Nanti, aku brangkat sendiri, Berjalan berhati hati, di tepi sebelah kiri
1)      Jika ku sekolah nanti, aku blajar sendiri, baca buku, tulis puisi,olah raga dan seni
2)      Jika aku besar nanti, ku bertani sendiri, tanam padi , ternak sapi ,gunakan teknologi 
3)      Jika ku dewasa nanti, ku jadi pramugari, naik pesawat melayani,terbang berkali kali
4)      Jika ku bekerja  nanti, aku ingin mandiri, ku tolak orang  korupsi , kubangun koperasi    

3. Aku anak periang
Tujuan : membentuk  rasa tanggung jawab dan kemauan menolong 
1)      Aku anak yang sehat, setiap saat riang gembira,
 selalu membantu ibu, serta menjaga adik di rumah”
2)      Aku anak yang kuat , setiap hari berolahaga,
 selalu menolong ayah , bersama sama menyiram  bunga
3)      Aku anak yang rapih ,setiap pagi mandi sendiri
slalu kusisir rambut , dan tidak lupa menjemur handuk
4)      Aku anak soleh setiap hari rajin berdoa
Selalu ingat petuah, rajin menolong tak mau berdusta
4.  AKU  sudah besar
Guru memulai dengan menceritakan kebiasaan kebiasaan baik yang diharuskan untuk dilakukan manusia, umpamamnya rajin belajar, suka menolong, rajin berdoa, rajin menyapu , suka membaca  dan lain lain. Rangsanglah anak anak mencari tahu apa ganjaran kebiasaan-kebiasaan tersebut.
Nyanyikanlah bersama sama lagu :
Aku sudah besar, slalu rajin belajar, alangkah senangnya
Alangkah senangnya  jadi anak besar, jadi anak pintar 
Kemudian bagilah anak anak menurut kelompok dan jumlah yang sesuai keperluan , minta setiap kelompok memikirkan kalau sudah besar,apa yang dapat mereka lakukan. Misalnya :
1)      Aku sudah besar selalu rajin menolong, alangkah senangnya,
alangkah senangnya, jadi anak besar , yang suka menolong  .
2)      Aku sudah besar slalu rajin berdoa, alangkah senangnya,
 alangkah senangnya, jadi anak besar, yang rajin berdoa
3)    Aku sudah besar slalu rajin menyapu, alangkah senangnya
 alangkah senangnya jadi anak besar, yang suka menyapu
4)      Aku sudah besar slalu rajin belajar, alanglah senangnya,
 alangkah senangnya, jadi anak besar, yang suka membaca

Thema 2.  Hewan/ Binatang  
Guru mengawali  kelas dengan menunjukkan gambar gambar binatang , tanyakanlah tentang kehidupan binatang tersebut, hidup di mana, bagaiman berjalan, terbang, berenang ,merayap dan lainnya. Kemudian nyanyikan terlebih dahulu lagu “ binatang apa yang pandi terbang? Pandai terbang itulah burung”. Sebelum bernyanyi minta setiap anak menyebutkan jenis binatang dan kebisaannya, misalnya kuda cepat lari nya;  tupai pandai melompat, capung bisa terbang, bebek pandai berenang dan lain lain
Ajaklah anak bernyanyi bersama secara bersahut sahutan, seperti berteka teki “
1.            Binatang Apa
Binatang apa yang pandai terbang?  Pandai terbang itulah lalat.(setiap anak menyebut satu jenis, misalnya :  nyamuk, capung, burung, dll)
1)      Binatang apa yang pandai berenang? Pandai berenang itulah ikan, Hiu, bebek, dll
2)      Binatang apa yang pandai merayap? Pandai merayap itulah cicak, ular, cacing dsb
3)      Binatang apa yang cepat  berlari? Cepat berlari itulah kuda, anjing, kucing, dll.
2. Tebak namanya
Guru mengajak anak berbincang bincang tentang  ciri ciri, sifat dan  apa makanannya dan hidup di mana  . Pancing  mereka dengan membuat teka teki,  Setelah menyanyikan  lagu :
Hewan yang merayap berkaki empat, Jalannya merayap tak bisa lompat,
Nyamuk santapannya ,ditangkap cepat, Apakah namanya? Cobalah tebak.
Lanjutkan  nyanyian ini dengan mengembangkan kreativitas anak, misalnya
1)      Hewan  mengembek, berkaki  empat, kepala bertanduk  ,berjenggot panjang  panjang, rumput makannya cari di ladang, apakah namanya cobalah tebak!..... Hewan itu Kambing namanya.
2)      Hewan  berenangnya  , di air tawar , kulitnya bersisik   matanya bulat,  alangkah enaknya jika disantap ! apakah namanya cobalah tebak! Hewan itu Kakap namanya
3)      Hewan yang bertengger yang pandai terbang,  mencari mangsa nya  melayang layang. Cari anak ayam , disambar cepat, apakah anamanya cobalah tebak! Hewan itu Elang namanya

3. Larilah Kudaku
Putarkan lagu
1)      Larilah kencang kudaku yang brani ,bawa ku pergi melintai padang, melompat, tak pernah ragu, larilah hai kudaku larilah kencang”
2)      Bagaikan terbang kudaku berlari, langkahnya tegap cekatan sekali,melompat tak pernah ragu,larilah hai kudaku lari berpacu.”






4. Berlari seperti Kuda
Guru memulai cerita dengan menyebutkan contoh contoh gerakan,misalnya dalam lagu “  berlari seperti kuda,meloncat seperti kelinci, melayang seperti garuda, berbaris seperti ABRI.
Berikan kesempatan kepada anak anak berpikir tentang bunyi, suara, gerakan, dan benda lain yang dapat difantasikan .
Mulailah dengan kata kerja :” berlari seperti … (kuda, anjing, atlit,kucing) meloncat  seperti ( kelinci, kambing,  kutu, ) melayang seperti… ( garuda, layangan, pesawat, kapal jet) berbaris seperti … ( ABRI, Polisi, Pramuka,bebek) . Boleh juga dicarikan fantasi lain sesuai lingkungan anak di perdesaan ,pantai, gunung dan lainnya. misalnya berkicau  seperti….burung, merayap seperti …ular, berlayar  seperti …. nelayan, melenggang  seperti ….artis; melonglong seperti anjing, menunduk seperti malu.
Setelah anak anak mampu menyebutkan fantasinya, ajaklah mereka bernyanyi bersama , bersahut sahutan  , sekelompok menyanyikan  sepenggal lagu
1)      Berlari seperti kuda ;melompat  seperti kelinci, melayang seperti garuda, berbaris seperti Abri ;
2)      Berkotek seperti ayam, menggongong seperti anjing, mengaum seperti harimau, mengantri seperti bebek
3)      Merayap seperti cicak, mendesis seperti ular, salaman ketika berjumpa, beriring seperti semut  

5. Kura kura
Nyanyi  secara bersahut sahutan dan bermain peran , kelas dibagi dua  kelompok , yang satu sebagai  kura kura, yang satu sebagai  kelinci .
 Kelinci bertanya kepada kura kura  sambil  bernyanyi
Kura kura mengapa jalanmu lambat, apa tidak dapat lebih cepat
Aku dapat berjalan cepat, beban yang kubawa amat berat!”
(Kelompok Kura kura menjawab sambil bernyanyi )
Dengan cara bersahut sahutan anak anak akan lebih tertarik menyanyikan lagu ini . Rangsanglah anak anak bertanya mengapa begini?  Misalnya bebek mengapa jalannya lambat? Karena kakinya pendek? Siput mengapa jalannya lambat, karena siput membawa rumahnya? Mungkin anak akan memberi jawaban yang menurut kita aneh, terima saja pendapat mereka ,tidak perlu di bantah, asalkan guru memberitahukan alasan yang paling nyata dapat dilihat oleh anak.
Demikian selanjutnya anak anak diberi kreasi bertanya dan menjawab misalnya :
Kelompok kucing dengan  kelompok bebek kecil , Kelompok  anjing  dengan kelompok  siput liliput; kelompok kuda bertanya kepada kelompok  kerbau gendut  dan selanjutnya.
Bantulah kelompok kucing memerankannya sambil bernyanyi kepada kelompok bebek kecil  :
1.             (T) Bebek kecil mengapa jalanmu lambat, apa tidak dapat lebih cepat?;
 (J) Bagaimana aku dapat berjalan cepat, kulit di kakiku amat berat
2.             (T) siput siput,  mengapa jalanmu lambat apa tidak dapat lebih cepat;
(J) bagaimana dapat berjalan cepat , rumah yang kubawa amat berat
3.             (T) Kerbau gendut mengapa jalanmu lambat , apa tidak dapat lebih cepat ;
(J)Bagaimana aku dapat berjalan cepat, badan dan kakiku amat berat
6.  Kancil
Ceritera tentang sang kancil sejak dahulu mengesankan bahwa kancil  dikenal sebagai binatang yang suka ketimun.  Penelitian  Djalal Rosyidi, Mahasiswa S3 Program Studi Ilmu Ternak Ilmu Pertanian Bogor (IPB, tahun 2005 ), terbukti bahwa Kancil tidak suka ketimun, karena bau ketimun membuat sang kancil tidak suka apalagi mencuri ketimun. Pada hal kancil mencari makanannya sebagaimana binatang lainnya mencari makan di ladang. Mulailah pembelajaran dengan bercerita tentang  seorang petani  yang pergi ke kebunnya dan melihat seekor kancil sedang makan pucuk daun . Petani menyangka kancil mencuri ketimunnya dan mengejarnya sampai ke desa cilangkap. Tunggu apa reaksi anak anak! Apa yang akan mereka katakan kepada sang kancil?
Nyanyikanlah lagu
1.        Sang kancil disangka mencuri ketimun, Pak tani mengejar sampai desa cilangkap.
 ( Anak anak serentak menyanyikan )“ lari ,lari jangan tertangkap’
2.       Sang kancil yang cerdik dikejar harimau, tiba di sungai buaya datang menolong,
( anak anak serentak menyanyi J )  Lompat lompat, kancil selamat

  1. Capung
Capung, capung! Terbang terbang hinggap, capung capung , gesit dan lincah,
ingin kau kutangkap, tak dapat kutangkap, oo capung capung capung terbang kemana?
Pembiasaan mengamati  binatang dan mengidentifikasi kebiasaan  hewan yang diamati dapat diajarkan melalui lagu ini .
 Anak anak sangat menyukai binatang seperti capung, kupu kupu dan  belalang. Dengan menyayikan lagu capung , diharapkan anak anak lebih  mengenali  kebiasaan binatang ini sebagai binatang yang sulka terbang  .Guru memancing perbendaharaan kata anak dengan menanyakan jenis binatang apa lagi yang suka terbang –terbang - hinggap selain  capung? Tunggu  anak anak menjawab dan kemudian nyanyikan seperti lagu ini dengan mengganti nama jenis binatangnya ,misalnya :
1)      Kupu-kupu! Terbang terbang hinggap, kupu kupu lucu warnamu, ingin kau kutangkap tak dapat kutangkap, ooo kupu-kupu liar, terbang kemana?

Tema 3. Musik
  1. Musik Angklung
Bila ku besar nanti, kubeli musik angklung, berlatih tiap hari , dengan kawan sekampung
Kling kling klung klang, kling kling klung, Kling kling klung klang, kling kling klung
Guru bertanya tentang alat alat musik, menyebutkan nama alat alat musik musik tradisional,  seperti gitar, seruling, kecapi, gendang,  dan lai lain. Bagaimana mereka menggunakan alat musik tersebut, bagaimana bunyinya ?
Berikanlah rangsangan kepada sekelompok anak untuk menyebutkan jenis musik lainnya , misalnya :
1)       Bila ku besar nanti, kuminta beli  gitar , berlatih setiap hari dengan kakak sendiri,
“jreng jreng jreng,jreng,jreng ,jreng reng” jreng jreng jreng,jreng,jreng ,jreng reng
2)       Bila ku besar nanti ku buatkan seruling, berlatih setiap hari,meniup dan bersuling
 hiui hiui hiui,hui hiui hiui hiui” hiui hiui hiui,hui hiui hiui hiui
3)      Bila ku besar nanti kubelikan kecapi, berlatih tiap hari,sambil bernyanyi nyanyi
cing cing cing,cring,cing cing cing”
4)      Bila ku besar nanti, ku beli perangkat  gendang , berlatih  dengan teman , sambil bersenang senang
 dang dang,dang dang,dang dang dang” .


2.  Bagaimana Bunyi nya?

Nyanyikan  lagu:
Bagaimana bunyi trompet, tret tet tet, tret tet tet.
Bagaimana bunyi gendang , dang dang dang, dang dang dang.

Bagi kelompok anak untuk  menyanyikan sesuatu pertanyaan , sebagian lagi untuk mencari jawabannya dan menyanyikannya dengan peragaan dan suara.
Misalnya:
1)      Bagaimana bunyi lonceng, kring kring kring, kring kring kring
2)      Bagaimana suara kambing, mbek mbek mbek, mbek mbek,mbek
3)      Bagaimana bunyi hujan, tik tik tik, tik tik tik tik
4)      Bagaimana suara angin, ssst,ssst ssst,ssst sst,sst

3.       Tari rebana

Guru memperagakan suara rebana sambil menggerakkan badan, tangan dan kaki. Sambil bernyanyi
“Tari rebana”.

Cing cing gemerincing ,suara rebana berbunyi nyaring
 Cing cing gemerincing kaki melangkah beriring iring
Lenggok yang serentak dengan lenggang berirama
Hati siapapun akan senang melihatnya

Guru merangsang anak mengatakan  bagaimana jika lenggok serentak? Dengan  tangan kecak  pinggang; dengan bahu di goyang goyang, atau dengan jempol diacungkan , dengan lirik kiri kanan. Hargai setiap pendapat anak dan coba menyanyikannya sesuai kemampuan mereka.
Kemudian nyanyikanlah sekali lagi :
1)      Cing cing gemerincing….. dst, lenggok yang serentak dengan tangan kecak pinggang , hati…. Dst
2)      Cing cing……dst, lenggok yang serentak dengan bahu digoyang goyang , hati siapapun….dst
3)      Cing cing ….dst, lenggok yang serentak dengan jempol diacungkan , hati siapapun….dst
4)      Cing cing …dst , lenggok yang serentak dengan lirik kiri kanan, hati siapa …dst



Tema 4.  Gotong Royong dan  Kerja sama
Marilah

Ajak anak anak beraktivitas sambil bernyanyi :
Marilah mari, mari bernyanyi, bersama sama riang gembira”.

Permainan ini tepat digunakan  sambil bergerak  di dalam maupun di luar ruangan, mulailah dengan mengajak anak berdiri ,buatlah gerakan gerakan yang mengaktifkan motorik kasar , seperti  berjongkok, melompat, berlari dan  meloncat  .
Selanjutnya  ajaklah menyanyikan lagu tersebut secara bersama sama, tiap satu ayat ganti dengan kalimat dan gerakan . Contoh :
1)      Marilah mari, mari berjongkok, bersama sama seperti kodok”
2)      Marilah mari, mari melompat, bersama sama  kita serentak”
3)      Marilah mari mari berlari , bersama sama senanglah hati
4)      Marilah mari mari meloncat, bersama sama  hilangkan penat“

Thema 5 : Bilangan
  1. Lagu “Naik sepeda”
Nyanyikan
“ Satu dua tiga, saya naik speda,tiga empat lima ,  speda warna merah
Kring ,kring,kring,kring ,kring(Hai) .Kring ,kring,kring,kring ,kring (Hai)
Rangsanglah anak menyanyi dengan berkelompok, satu kelompok menyanyi sambil memperagakan  gerakan nya, sekelompok  lainnya menjawab dengan bunyi  geraknya .
Contoh :
1)      Satu dua tiga, berdiri yang tegak,  tiga empat lima , siap gerakannya, berdiri  semua  (Siap grak)
2)      satu dua tiga ,angkat kaki kanan,  tiga empat lima ,angkat kaki kiri, ganti lompat lompat (Hai)
3)      satu dua tiga , ayo lomba lari,  tiga empat lima berlari bernyanyi ,lalalalalala (Hai)
4)      satu dua tiga, aku naik tangga, tiga empat lima  tangga naik atas”  tak tak tak tak tak tak (Hai)
Guru  menyuruh anak memperagakan   bagaimana   berdiri, berdiri dengan satu kaki, melompat,  berlari, meloncat ,naik tangga, dan   bersepeda
  1. Satu dua, tiga dan empat
Tujuan :  Menanamkan konsep mencari  pemecahan masalah .
Bersama sama  ajaqrkan nyanyian:  
1)      “satu dua tiga dan empat, tambah satu menjadi lima, kalau sakit minumlah obat, badan sehat riang gembira”
2)      Satu dua tiga dan empat , kurang satu menjadi tiga, kalau kalau capek duduk istrahat,  badan sehat riang gembira”
3)      Satu dua tiga dan empat , tambah satu menjadi lima, kalau lapar makanlah roti, badan sehat riang gembira”
4)      Satu dua tiga dan empat ,kurang satu menjadi tiga, kalau haus minumlah susu, badan sehat riang gembira”
Guru memulai cerita tentang seorang anak yang mengalami masalah dalam kehidupan sehari hari, misalnya  kalau sedang sakit harus bagaimana?  Anak anak mungkin menjawab  “ berobat, ke dokter, istirahat dan lain sebagainya. Demikian juga kalau capek, kalau lapar, kalau haus, kalau ngantuk, dan lain lain yang cocok dalam kehidupan anak.
Selanjutnya  mulailah mencari kata kata yang tepat mengisi kalimat “ Kalau sakit, minumlah obat, menjadi  misalnya: kalau lapar makanlah roti,( singkong), (pisang); kalau haus minumlah susu (syrop)( air); kalau ngantuk  pergilah tidur; dan sebagainya
  1. Sepuluh burung
Berhitung  termasuk dalam kemampuan dasar, sama pentingnya dengan membaca dan menulis. Dalam pembelajaran di lembaga PAUD , guru atau tutor  melatih anak memahami konsep  pengurangan melalui nyanyian ini . Peragakanlah dengan berfantasi bagaimana burung  hinggap di dahan. Tunjuk sepuluh orang anak berperan seperti burung, kemudian nyanyilah  bersama anak anak lainnya . Kalau syair lagunya sampai kepada hitungan dua terbang, minta dua orang anak meningggalkan dahan dan bergaya  terbang  , sama sama menghitung berapa yang tinggal. Demikian dinyanyikan dan diperagakan  seterusnya. Contoh :
1)      Sepuluh burung hinggap di dahan, dua terbang tinggal delapan. Lalalalala, lililili,lalalalala, lililili
2)      Delapan burung melompat lompat , dua terbang tinggallah enam, lalal….
3)      Sembilan burung hinggap di dahan , tiga terbang,tinggallah enam, lalala…………..
4)      Sembilan burung melompat lompat, dua terbang tinggallah tujuh , lalala……

Tema 6 :  Keluarga
  1. TAH TIH TAH.
Menyanyilah dengan gerak dan lagu  untuk merangsang motorik kasar anak.
Nyanyikanlah
1)  “ Tah tih tah, tah tih tah, adik dapat berjalan, tah tih tah tah tih tah, perlahan lahan“
2)  tah tih tah, tah tih tah , adik dapat berkata, tah tih tah, tah tih tah, tah tah tah tah tah”
3)  Tah tih tah ,tah tih tah, adik adik jalan sendiri, tah tih tah, tah tih tah, berhati hati”
4)  Tah tih tah, tah tih tah, adik merangkak rangkak, tah tih tah tah tih tah, merangkak rangkak

2.       Ibuku pandai bernyanyi

Memperkenalkan kekerabatan sejak dini merupakan hal yang alami yang diketahui anak melalu panggilan kebiasaan sehari hari. Namun belum tentu anak mampu menghargai kelebihan masing masing.  Nah, lagu ini merangsang anak menemu kenali kepandaian orang orang disekelilingnya  serta mengungkapkan perasaan anak terhadap kepandaian tersebut.

Ajarkan Lagu Ibuku Pandai bernyanyi

Ibuku pandai bernyanyi, Suaranya merdu
Setiap ibu bernyanyi, hatiku terharu
Aku ingin bernyanyi semerdu ibuku

Mintalah anak anak menyebutkan salah satu kepandaian  anggota keluarganya. Tanyakan bagaimana perasaannya melihat hasilnya misalnya pandai  menyanyi hatiku terharu,pandai  melukis hatiku terkagum,pandai memasak   seleraku enak, dst
Nyanyikanlah lagu tersebut dari awal , dan anak anak minta melanjutkannya ,bantulah anak menemukan kosa kata yang sesuai dengan kepandaian tersebut, kemudian nyanyilah bersama sama.
1)      Ayahku pandai cerita ,ceritanya lucu,  setiap ayah cerita  hatiku gembira,  aku ingin cerita  sepandai  ayahku
2)      Bibiku pandai menari, gemulai badannya , setiap bibi menari, hatiku gembira , aku ingin menari ,seperti bibiku
3)      Pamanku pandai Piano, jarinya gemulai , setiap paman berpiano , hatiku terkagum. Aku ingin main piano sepandai  pamanku

3.       Orang tuaku
Sesuaikan syair lagu dengan jenis pekerjaan yang dikenal oleh anak, misalnya anak anak di kota besar, mungkin tidak ada anak petani, mungkin ayahnya pegawai, pengemudi, pedagang, kakaknya penerbang dan sebagainya.
Hargai setiap pendapat anak mengenai orang tua mereka, dan bantu mereka menemukan kata kata yang pas untuk dinyanyikan misalnya :
1)      Orang tuaku petani yang rajin, bercocok tanam, beternak ikan
2)      Orang tuaku pekerja  yang rajin, tak pernah malas, bekerja tuntas

4.       Kakek sudah Tua
Nyanyikan 
Kakek memang sudah tua, tapi pandai cerita,
 cerita tentang ibu ayah, aku sayang padanya
Guru memulai dengan  bercerita tentang keluarga , ayah, ibu, nenek dan ,kakek. Masing masing dengan ciri  , misalnya ibu pandai  menyanyi, ayah pandai bercatur, nenek pandai memasak , kakek pandai cerita
1)      Gunakan lagu ini menggali pengalaman anak anak mengenai ibu , ayah, nenek, paman atau siapa saja.mulailah dengan cerita mereka masing masing , misalnya :
2)      Ibuku sibuk sekali, tapi suka menyanyi , Me nyanyi menyenangkan hati, aku sayang padanya
3)      Ayah memang  sudah lelah, tapi suka bercanda, bercanda dengan anaknya, aku sayang padanya
Tema 7 : Aneka Rasa
Ajarkan dahulu nyanyian ini :  “Apa rasa gula , rasa gula manis, apa rasa cuka  rasa cuka asam”
 Setelah anak anak tahu semuanya. bernyanyilah bersama anak anak sambil bergilir menyebutkan nama buah dengan rasa nya. Contoh :
1)      Apa rasa garam .  rasa garam asin  , apa rasa cabe,  Rasa cabe pedas.
2)      Apa rasa jeruk, ………………….., apa rasa coklat ………………
3)      Apa rasa mangga……………., apa rasa  nangka  ………………….
4)      Apa rasa langsat …………………, apa rasa tomat……...
Guru memulai aktivitas dengan menunjukkan beberapa buah, makanan atau jenis lain dengan aneka rasa.   Apa rasa dari masing masing benda , makanan tersebut.  Bantulah anak mengecap  dan menyebutkan rasa , misalnya salak rasanya kecut, manggis rasanya manis, Pari rasanya pahit dan sebagainya, sesuai  jenis buah atau makanan yang anak anak kenal. Awali dengan jenis buah yang bersuku kata dua

Tema 8  Ketuhanan
 Untuk menanamkan kepercayaan kepada Tuhan yang Maha Esa anak harus dibiasakan berdoa. Membiasakan berdoa harus mengajarkan  kepada anak  hal hal yang perlu diucapkan dalam doa . Berdoalah terlebih dahulu. Nyanyikan lagu ini :
1.       Tuhan Yang Esa
 Tuhan yang esa, Tuhan kuasa, tempat bergantung, tempat berlindung,  Tuhan peyayang, Tuhan penolong’ Tuhan engkaulah kami sembah,
2.   Pagi yang cerah
Ajarkanlah lagu”
 Dipagi yang indah cerah, mentari bersinar terang,
ku kagum akan karyaNYa, Tuhan yang Maha Esa.
L agu di Pagi yang cerah mengajak anak merenungkan kebesaran Tuhan sang Maha Pencipta.Sebelum menyanyikan lagu ini anak anak dirangsang mengamati cakrawala pada malam hari, ada kalanya malam gelap tidak ada cahaya bulan dan bintang, namun ada kalanya semuanya indah, sinar bulan dan bintang dapat dinikmati . Malam kita tidur  tenang dan bangun pagi hari kita menikmati udara dan sinar mentari , namun sering kita lupa mengucap syukur . Ingatkanlah anak anak untuk mensyukuri alam semesta pada setiap pagi.
Bagaimana kalau malam hari, apakah anak anak dapat diajarkan mensyukuri ciptaan Tuhan ? tentu iya, ajaklah mereka mencari jawaban untuk pengalaman di malam hari, misalnya :
1)      Di malam yang  sejuk kelam, sang bulan bersinar terang
, kukagum akan karya Nya Tuhan yang Maha esa.
2)      Di senja yang indah permai , mentari hamper tenggelam
 ku kagum akan karya Nya , Tuhan yang maha esa
3)      Sehabis  hujan yang lebat, lihat pelangi terbentang,
Ku kagum akan karyanya Tuhan yang maha esa

Tema 9 :  Bangun /Bentuk
Rotiku
Lagu ini dapat juga sekaligus memperkenalkan pola hidup sehat .  Perkenalkanlah bentuk persegi empat melalui nyanyian ini :
 Rotiku persegi empat, kulitnya berwarna coklat
kututup rapat rapat, supaya jangan dimakan lalat
Guru memancing anak anak menyebutkan  makanan makanan yang mereka sukai  yang harus ditutup supaya tidak dimakan lalat. Nyanyikanlah bersama sama sesuai dengan pendapat anak anak. Contoh :
1)      Donatku   berbentuk bulat,  pinggirnya ditabur  coklat, kututup rapat rapat supaya jangan dimakan lalat 
2)      Eslilin berbentuk  panjang, tangkainya berwarna coklat  , kubungkus  rapat rapat, supaya jangan dimakan lalat
TEMA 10. Negara
1.                   Merah putih

 Sejak dini anak anak sudah diperkenalkan dengan bendera  negara sebagai bagian dari adanya suatu negara. Siapkan bendera kecil bertangkai   sejumlah anak anak, dan tanyakan kepada mereka  arti warna dalam bendera , merah artinya gagah, putih artinya bersih. Nyanyikanlah lagu ini bersama sama dengan sikap berdiri tegak seperti layaknya upacara. Sambil memegang bendera mereka bernyanyi
” Aku punya bendera, bendera merah putih.
Merah artinya gagah, putih artinya bersih

2.                   Hormat pada merah putih
Hormat pada merah putih, doa di hatiku
 O Tuhan maha kuasa lindungi negriku
Menanamkan rasa cinta tanah air dimulai dengan menumbuhkan  pemahaman anak mengenai bendera .Dalam upacara pengibaran bendera , jarang sekali adanya penjelasan kepada peserta upacara  bahwa menghormat sang saka merahputih sesungguhnya merupakan waktu khusus memanjatkan doa agar negara Indonesia mendapat perlindungan dari Yang maha kuasa.
Untuk itu maka merupakan  kewajiban  semua  guru dan tutor PAUD untuk mengajarkannya melalui nyanyian ini . Ajaklah anak anak memperagakan penghormatan kepada merah putih, sambil mengajar anak untuk memanjatkan doa , sejahtera negriku, tentramkan negriku, bri damai negriku dan slamatkan negriku  dan sebagainya. Kemudian  nyanyikanlah bersama :
1)      Hormat pada merah putih doa di hatiku, O Tuhan maha kuasa sejahtrakan  negriku
2)      Hormat pada merah putih, doa di hatiku, O Tuhan maha kuasa, tentramkan negriku
3)      Hormat pada merah putih, doa di hatiku, O Tuhan maha kuasa, bri damai  negriku
3.                    Indonesia tetap jaya
Ribuan pulau ,indah kemilau itulah Indonesai pusaka.
Gunung menjulang, sawah membentang, itulah Indonesia tercint
Ref : mari kita jaga,mari kita jaga,Indonesia tetap Jaya
Guru memulai pembelajaran mengenai tanah air kita dengan cerita  mengenai pulau pulau, keindahan alam serta lautan dan gunung yang megah. Kemudian nyanyikanlah lagu  Indonesia tetap jaya dengan beragam variasi kekayaan alam Indonesia, misalnya :
1)      Ribuan suku, ragam budaya itulah Indonesia pusaka,ragam bahasa, adat berbeda itulah Indonesia tercinta,  Reff :
2)      Berlimpah tambang, pohon menjulang, itulah Indonesia pusaka, lautan luas, samudera bebas, itulah Indonesia tercinta;Reff:
3)      Menghijau bukit,  di atas lembah, itulah Indonesia pusaka, tanahnya  subur, rakyat kan makmur, itulah Indonesia tercina; Reff :

Tema 10. Kreatifitas
Kereta bambu
Pancing kreatifitas anak anak melalui pertanyaan  Apa kerja tukang kayu ? Memaku, mengecat  itulah pekerjaan sebagai  tukang  kayu.
Nyanyikan lagu “
Lihatlah keretaku, rodanya dari bambu, dindingnya dari bambu, semua ku cat biru.
Ku paku, Ku palu seperti tukang kayu , kutarik melaju, gembira di hatiku”

=====================================================================================
 Hak edar lagu lagu dalam CD ini atas persetujuan para pencipta nya.
Metode pembelajaran ini di rancang  oleh  Dra. Redya Betty Doloksaribu,MPd

 Bekasi, Februari 2014